Sejak terbentuknya sampai dengan tahun 1947, pemerintah Kota Besar Cirebon belum mempunyai Kecamatan sehingga Pemerintah Kota Cirebon saat itu langsung membawahi 5 Desa yaitu Desa Kejaksan, Desa Panjunan, Desa Lemahwungkuk, Desa Pekiringan dan Desa Pekalipan. Berdasarkan PP Nomor 16 tahun 1947 dibentuk wilayah administratif Kecamatan, yaitu Kecamatan Cirebon Utara dan dan Kecamatan Cirebon Selatan. Kawasan Kesambi saat itu masuk dalam wilayah Desa Pekalipan Kecamatan Cirebon Selatan.
Pemerintah Kota Cirebon dibentuk pada tanggal 1 April 1906 dengan nama Gemeente Cheribon kemudian berubah pada tahun 1926 menjadi Stadsgemeente Cheribon. kemudian Balatentara Jepang berkuasa di Kota Tjirebon tahun 1942-1945 nama kota berubah menjadi TJirebon Si. Setelah Indonesia merdeka tahun 1945 nama kota berubah lagi menjadi Kota Tjirebon.
Pada tahun 1965 di Kota Cirebon terdapat 7 Desa yang penamaanya diganti menjadi lingkungan, termasuk di dalamnya lingkungan Kesambi yang dipimpin oleh seorang Kepala Lingkungan pertama yaitu Bapak MOEMOEH. Sejak saat itu seluruh harta kekayaan desa berupa tanah-tanah bengkok dan titisara serta barang inventaris desa lainnya dihapuskan, selanjutnya dijadikan inventaris milik Kotapraja Tjirebon.
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Barat tanggal 12 Januari 1970 tejadi komposisi baru dalam Kecamatan dan Lingkungan dimana jumlah Kecamatan menjadi 4 Kecamatan dan jumlah Lingkungan menjadi 14 Lingkungan. Lingkungan Kesambi di Pimpin Oleh Kepala Lingkungan Bapak ROUF. Dan masuk wilayah Kecamatan Kota Cirebon Selatan.
Pada tahun 1982 istilah lingkungan berubah menjadi Kelurahan yang dipimpin Oleh seorang Lurah. Berdasarkan Surat Keputusan Walikotamadya Cirebon tanggal 6 Oktober 1982 Nomor : 215/Pm.024.1/WK/82 Kotamadya Cirebon melaksanakan pemekaran kelurahan dari 14 Kelurahan menjadi 20 Kelurahan. Lurah Kesambi pertama adalah Bapak R. ATENG RACHMAT TMT 19-10-1982 s.d 28-10-1985. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 1986, terjadi perubahan susunan Kecamatan di Kotamadya Cirebon dari semula 4 Kecamatan menjadi 5 Kecamatan. Kecamatan Cirebon Selatan sebagian diubah menjadi Kecamatan Kesambi yang meliputi wilayah Kelurahan Kesambi, Kelurahan Sunyaragi, Kelurahan Drajat serta Kelurahan Karyamulya dan di tambah dengan Kelurahan Pekiringan dari Kecamatan Cirebon Barat.
|
NO | NAMA |
TAHUN |
| 1 | MOEMOEH | 1965 – 1970 |
| 2 | RAOEF | 1970 – 1974 |
| 3 | ABOENG SABAR | 1974 – 1982 |
| 4 | ATENG RACHMAT | 1982 – 1985 |
| 5 | POERNOMO | 1985 – 1988 |
| 6 | DJODJO SARDJONO | 1988 – 1990 |
| 7 | OMANUDIN | 1990 – 1995 |
| 8 | ANI | 1995 – 1997 |
| 9 | U.HERU UTOMO | 1997 – 1998 |
| 10 | MARDI | 1998 – 2001 |
| 11 | ADAM NURIDIN | 2001 – 2002 |
| 12 | ABDUL AZIZ | 2002 – 2006 |
| 13 | SUHEDI, SE. | 2006 – 2014 |
| 14 | SUWEKA, SAP., M.Si | 2014 – 2017 |
| 15 | RAKMAT SULAEMAN, SH., MM | 2017 – 2023 |
| 16 | EKO SAPUTRA SIREGAR, S.STP., M.A.P | 2023 – Sekarang |